Pantai Kuta Lombok merupakan salah satu wisata populer di Pulau Lombok. Namun kita tidak akan membahasnya secara detail karena sudah pernah dibahas di situs ini. Nah, kali ini yang akan kita bahas adalah salah satu objek wisata yang tak kalah indah dari Patai Kuta Lombok, yakni Bukit Merese. Bahkan karena kecantikannya yang luar biasa, sampai-sampai bukit ini dijuluki sebagai Bukit Cinta oleh para wisatawan.
Bukit Merese Lombok Tengah
Bukit Merese merupakan sebuah kawasan wisata yang berada di daerah Mandalika, Kuta, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Daerah Kuta Lombok, khususnya Mandalika memang terkenal dengan kawasan wisatanya yang indah. Juga merupakan salah satu kawasan wisata yang sedang dipromosikan oleh Pemerintah Lombok. Sehingga tidak heran jika kawasan ini kini semakin terkenal dan semakin banyak didatangi wisatawan.
Merese sendiri berasal dari kata merisik yang berarti gundul. Benar saja, karena di bukit ini tidak ada satupun pohon besar yang tumbuh tinggi menjulang kecuali sebuah pohon yang dikenal dengan sebutan Pohon Galau. Lokasi objek wisata ini berjarak sekitar 54 kilometer dari pusat Kota Mataram, dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 15 menit menggunakan kendaraan pribadi. Terdapat beberapa aktivitas menarik yang bisa kita lakukan di bukit ini. Diantaranya adalah mendaki, bersantai, dan menikmati matahari terbit dan terbenam.
Mendaki
Merese merupakan kawasan perbukitan, sehingga tepat jika dijadikan spot pendakian. Berbeda dengan medan pendakian Gunung Rinjani yang panjang dan terjal di beberapa bagian, medan pendakian Bukit Merese tergolong mudah untuk dilalui. Sehingga siapapun dapat melewatinya tanpa rintangan yang berarti. Selain medan pendakiannya yang tergolong biasa saja, Bukit Merese juga menawarkan pengalaman pendakian tak terlupakan.
Selama pendakian para wisatawan akan dimanjakan oleh segarnya hembusan angin pantai. Disamping itu, pemandangan laut yang mengagumkan akan menjadi background utama pendakian yang tak terlupakan. Pendakian Bukit Merese cukup singkat. Waktu tempuh yang diperlukan hanya sekitar 10 – 15 menit saja. Setibanya di atas bukit, para wisatawan bisa menikmati hamparan rerumputan luas serta pemandangan menakjubkan sepuasnya.
Bersanatai
Suara deburan ombak dan semilir angin, ditambah dengan pemandangan Laut Bali yang eksotis membuat siapa saja terbelalak dan tak mau beranjak. Begitulah setidaknya pemandangan yang akan kita saksikan di atas Bukit Merese. Sejauh mata memandang yang kita temukan hanyalah pemandangan laut dan pantai yang menenangkan. Terutama Pantai Tanjung Aan yang terlihat begitu memukau. Hal ini yang konon dapat menyegarkan fikiran para wisatawan dalam seketika. Maka pantas saja jika sebutan Bukit Cinta disematkan pada Bukit Merese. Karena setiap hati pasti akan jatuh cinta atas ciptaan Tuhan yang satu ini.
Berkemah
Bagi para wisatawan yang hobi berkemah, kawasan Bukit Merese termasuk spot yang tepat untuk berkemah. Karena pesona jutaan bintang yang berpendar di langit Merese pada saat malam hari tidak kalah menarik dari pemandangan laut dan pantai di siang harinya. Namun demikian, para pendaki dan wisatawan dihimbau untuk tetap hati-hati saat melakukan aktivitas perkemahan di bukit ini.
Segala perlengkapan perkemahan harus benar-benar disiapkan termasuk izin dan perlengkapan pendukung lainnya. Seperti tenda, jaket tebal, dan persediaan makanan. Karena pada malam hari, angin laut yang dingin akan berhembus kencang. Selain itu, tidak akan kita temukan para penjual makanan di area bukit saat malam hari.
Melihat Matahari Terbit dan Terbenam
Sebagian besar orang akan setuju jika momen paling tepat untuk mengunjungi pantai adalah saat mentari terbit dan terbenam. Karena pada saat itu semburat warna jingga dan keemasan langit berpadu dengan sempurna. Maka tidak heran jika sebagian wisata pantai dan pegunungan sangat ramai di waktu tersebut.
Momen matahari terbit dan terbenam dapat Anda rasakan di Bukit Merese ini. Semburat jingga keemasan nan elok membuat mata siapa saja terbelalak. Seakan enggan untuk sekedar berkedip karena sangat sayang untuk melewatkan detik-detik yang penuh pesona dari Maha Karya Sang Kuasa. Hal ini semakin menguatkan kesan bahwa Bukit Merese memang tepat sekali dijuluki sebagai Bukit Cinta. Karena dari atas bukit ini kita bisa menyaksikan Keindahan Ciptaan Allah Tuhan Yang Maha Kuasa.
Demikian sedikit ulasan tentang Bukit Merese yang kerap dijuluki sebagai Bukit Cinta. Sudah tak sabar untuk merasakan momen tak terlupakan di Bukit Cinta Merese bukan? Kini liburan nggak perlu ribet lagi. Karena ada First Lombok Tour yang siap menemani perjalanan libuaran Anda di Pulau Lombok.